PALI. HITSINDO.COM--Kepedulian pemerintah kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) terhadap pertumbuhan anak atau bayi yang baru masuk usia dua tahun (Baduta) sangat tinggi, terbukti melalui DPPKBPPPA belum pada Jumat 31 Mei 2024 membagikan makanan tambahan.
Pembagian makanan tambahan bagi Baduta tersebut dilakukan DPPKBPPPA PALI dengan menggerakkan penyuluh lapangan KB yang langsung mendatangi lokasi dimana keluarga yang memiliki Baduta penerima bantuan tersebut.
Selain membagikan makanan tambahan penyuluh lapangan KB juga mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam program Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) yakni KB Steril.
Dikatakan Kepala DPPKBPPPA PALI Mariono SE bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk komitmen Bupati PALI Dr Ir.H.Heri Amalindo MM dalam mencegah terjadinya gizi buruk atau stunting.
"Pemberian bantuan makanan tambahan terhadap Baduta ini adalah bentuk komitmen pak Bupati dalam menekan angka stunting," ujar Mariono.
Ditambahkan Mariono, pembagian makanan tambahan bagi Baduta juga untuk mencetak generasi cerdas dan sehat.
"Dengan makanan cukup serta gizi terpenuhi diharapkan anak di PALI bisa tumbuh sehat dan kuat sehingga kedepan akan lahir anak cerdas dan mampu bersaing," imbuhnya.
Kegiatan yang diselingi ajakan untuk ikut MKJP kepada orang tua yang telah memiliki banyak anak dikemukakan Mariono agar keluarga di PALI bisa sejahtera.
"Banyak anak banyak rezeki istilah itu hanya mitos, yang benar adalah atur kelahiran dan cukup dua anak saja agar keluarga di PALI bisa sejahtera," tandasnya.*